Ada yang pernah makan rice pudding? Di Indonesia, rice pudding ini biasa didapatkan di restoran turki. Kalau dalam bahasa turki, rice pudding ini namanya Sutlac Tarifi. Jika mengintip lewat google, rice pudding ada yang bertekstur padat dan cair. Yang saya buat ini yang bertekstur cair. Ada juga yang dipanggang kembali, dan ada juga yang langsung disajikan. Yang saya buat ini yang dipanggang. Kemudian ada yang dimakan dalam keadaan hangat, ada juga yang memakannya dalam keadaan dingin. Saya coba keduanya, satu mangkuk saya makan dalam keadaan hangat, satu mangkuk lagi saya masukan ke kulkas. Saya sendiri lebih senang memakannya dalam keadaan hangat.
Saya sendiri belum pernah makan rice pudding, makanya sangat tertarik untuk mencobanya. Waktu ngobrolin tentang rice pudding dengan teh Rosdaniar Win, teh Niar bilang kalo rice pudding itu mirip dengan bubur ketan putih (pernah nyobain ketan saus durian? Nah.. mirip-mirip gitu, cuma rice pudding itu tanpa durian)
Saya modifikasi dari resepnya Mba Marisa Tamira dan Mba Nisa Tsvetkova. Untuk satu resep, bisa dapet 2 mangkuk. Jika ingin membuat rice pudding yang bertekstur padat, bisa menggunakan takaran beras yang lebih banyak (sekitar 50 gram)
Bahan:
40 gram beras, cuci bersih, rendam sebentar
350 ml air matang
500 ml susu cair
150 ml whipcream cair (saya gunakan 75 gram whipcream bubuk + 150 ml air, aduk rata)
100 gram gula pasir
1/2 sdt vanila
1/2 sdt garam
2 sdm tepung maizena yang dilarutkan dengan sedikit air
kayu manis bubuk secukupnya
Cara Membuat:
- Campur air dan beras, masak di atas api kecil sambil sesekali diaduk hingga air menyusut dan beras matang. Angkat.
-.Masukkan susu cair, whipcream, gula, pasir, vanila dan garam. Aduk terus hingga mendidih supaya susu tidak pecah.
- Tuang larutan maizena, aduk hingga mendidih dan matang.
- Tuang dalam mangkuk tahan panas, panggang dalam oven hingga permukaannya kuning keemasan.
- Sajikan dengan taburan kayu manis bubuk.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar