Turkish Börek


Börek adalah roti khas Turki. Dibuat dari beberapa lembar adonan roti yang digilas sangat tipis, diisi, ditumpuk, lalu dilipat-lipat. Börek tak hanya terkenal di Turki, tetapi juga populer hingga ke Afrika Utara dan negara-negara Balkan seperti Kroasia, Serbia dan Bosnia.

Saya cobain juga bikin börek setelah masuk ke dalam list yang mau saya buat udah lamaaa sekali. Börek ini aslinya menggunakan keju feta dan cottage, tetapi karena kedua keju ini langka dan kalau pun ada mahal banget, jadi saya ganti saja dengan keju serbaguna yang murah meriah. Börek memang identik dengan bayam, jadi penggunaan bayam wajib ya. Mirip dengan pastry karena memang dibuat ala pastry yang dilipat beberapa kali. Aslinya börek ini menggunakan phyllo pastry, lha di Pontianak mau nyari phyllo pastry kemana, di Jakarta mau nyari phyllo pastry aja sulit banget. Katanya ada sih yang jual phyllo pastry di salah satu toko yang jual khusus produk-produk arab di daerah Cawang. Ntar deh mudik nanti kita coba cari tokonya.

Karena saya kalau baking seringnya pakai oven tangkring vintage super keren saking jadulnya. Jadi sulit untuk membuat permukaan roti menjadi kecoklatan. Seperti yang saya bikin ini, permukaannya cuma menguning saja. Sudah dinaikin ke atas rak pun tetep masih kuning. Sudahlah ga papa, yang penting roti matang. Agak trik sebenarnya membuat roti dengan otang. Kalau roti kelamaan dipanggang maka roti bakalan keras. Kalau kecepatan, roti masih mentah. Jadi pake perasaan aja manggangnya. Jika otangnya sering digauli biasanya sudah paham kapan rotinya bakalan matang.

Resep saya ambil dari bukunya Primarasa - Kaki Lima Mancanegara.

Bahan:
250 gram tepung terigu protein tinggi
50 gram tepung terigu protein sedang
1 sdt gula pasir
1/2 sdm ragi instant
200 ml susu cair hangat
50 ml air hangat
50 gram mentega, lelehkan
1/2 sdt garam
Wijen putih dan wijen hitam sangrai, untuk taburan

Isi:
150 gram daging asap, iris 1x1 cm
150 gram bayam, rebus, peras, cincang
125 gram keju feta (saya pakai keju serbaguna)
125 gram keju cottage (saya pakai keju serbaguna)

Olesan:
Minyak Zaitun (saya pakai minyak sayur)
1 butir telur, kocok

Cara Membuat:
- Campur tepung terigu, gula pasir, dan ragi instant dalam mangkuk, atau campur di atas meja marmer. Buat lubang di tengahnya, lalu tuangi susu hangat dan air hangat, aduk rata. Tambahkan mentega leleh dan garam, aduk, lalu uleni hingga adonan kalis/tak melekat di tangan. Bulatkan adonan, taruh dalam wadah, lalu tutup dengan plastik wrapping. Diamkan 30 menit hingga mengembang 2 kali lipat dari ukuran semula.
- Kempiskan adonan, bagi menjadi tiga bagian. Gilas satu bagian dengan menjadi lembaran tipis ukuran 30x40 cm. Olesi permukaannya dengan mentega leleh. Tebarkan daging asap di atasnya.
- Gilas lagi satu bagian adonan dengan ukuran yang sama, tumpukkan di atas lembaran pertama. Olesi permukaan dengan mentega, tebarkan bayam, keju feta dan keju cottage secara merata.
- Gilas adonan terakhir dengan ukuran yang sama. Tutupkan di atas lembaran berisi bayam dan keju, olesi permukaannya dengan mentega leleh. Lipat dua memanjang hingga adonan saling bertumpuk. Lalu lipat sisi kanan dan kiri ke arah dalam hingga ujungnya bertemu di tengah pertemuan garis. Gilas perlahan agar sedikit melebar.
- Alasi loyang dengan kertas roti anti lengket, olesi dengan sedikit minyak. Pindahkan adonan ke atas loyang, potong diagonal adonan menjadi 8 bagian segitiga. Olesi permukaan setiap bagian dengan telur kocok. Taburi 4 bagian dengan wijen putih dan 4 bagian dengan wijen hitam. Panggang dalam oven bersuhu 200 C selama 25-35 menit hingga matang. Angkat. Sajikan hangat. (saya gunakan wadah kaca sebagai loyang, cuma saya olesi dengan margarin tanpa kertas roti, saya gunakan wijen putih saja dan setelah matang baru dipotong-potong)

2 komentar:

  1. penasaran...enak banged kayaknya..mirip pastry ya gurihnya mbak? Kapan=kapan coba bikin deh...nunggu musim panas..hehee

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tetep bertekstur roti Mba Selma, roti yang berlapis-lapis. Bagian atas dan tepinya renyah seperti pastry. Madinah lagi musim dingin ya? Bkin roti di musim dingin bisa diakalin pake baskom air hangat mba. Adonan dihangatkan di atas air hangat.

      Hapus