Cucur udang itu kalau di Indonesia nama lainnya adalah bakwan udang atau bala-bala. Hmm karena ini mau ikutan tantangan di Masbar, jadilah saya membuat cucur udang sebagai pembukanya. Padahal awalnya mau buat nasi ala malaysia. Tapi belum nemu waktu yang tepat untuk membuatnya. Insya allah setoran kedua nanti mau bikin nasi. Sekarang bikin yang paling mudah dulu ya.
Oh ya ada sensasi tersendiri ketika memakan cucur udang ini. Di Indonesia ga lazim di dalam bakwan ada ikan terinya. Tapi di cucur ini ada teri. Di dalam cucur juga ditambahkan kentang dan cabe hijau. Hmm malah mirip martabak shanghai ya.
Resep didapat dari bukunya Resipi Prima - Kentang : Kompilasi Majalah Karangkraf. Resep aslinya berbahasa Melayu. Resep ini saya terjemahkan ala kadarnya. Di resep asli pun tidak ada menaruh udang di atas cucur, saya aja yang bikin seperti itu biar kelihatan cucur udangnya.
Bahan:
300 gram tepung terigu
1 buah cabai hijau, iris
5 siung bawang merah, iris
10 gram ikan bilis (saya gunakan ikan teri)
50 gram udang (kupas kulitnya)
1 buah kentang, diiris halus (saya potong korek api)
3 tangkai daun bawang, iris
1 tangkai daun seledri, iris
1 sdt cabai merah halus (cabai merah yang digiling)
Garam secukupnya
Air secukupnya
100 gram udang, buang kepalanya (di resep tidak ada)
Cara Membuat:
- Masukkan tepung terigu ke dalam wadah.
- Masukkan cabai hijau dan bawang merah ke dalam wadah tepung.
- Masukkan ikan bilis, udang, kentang, daun seledri, daun bawang, cabai merah halus, dan garam.
- Masukkan air sedikit demi sedikit, aduk sehingga menjadi adonan cucur.
- Tuang adonan cucur ke dalam cetakan cucur yang sudah dipanaskan. Tambahkan udang di atasnya.
- Goreng dengan api kecil hingga matang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar