Rainbow Wheat Bread


Coba-coba bikin rainbow wheat bread atau roti tawar pelangi. Udah lama kepengen bikin roti tawar warna warni seperti ini sejak makan es potong singapore yang sempat ngehits jaman saya mudik lebaran lalu. Di salah satu mall di Jakarta Timur, es krim potongnya menggunakan roti tawar rainbow. Lucu banget liatnya.

Dan setelah sekian lama, roti tawar rainbow pun terlupakan. Entah kenapa tetiba aja kemaren teringat lagi akan si renbo. Jadiah tadi subuh saya cobain bikin roti tawar rainbow ini. Sengaja bikin subuh supaya cuaca adem dan ragi terfermentasi dengan baik. Alhamdulilah jadi juga roti tawarnya, tapi entah dimana letak salahnya, roti tawar yang saya bikin pori-porinya cukup besar dan agak kering. Ga seperti roti tawar ala toko bakery yang mulus aja pori-porinya. Apa karena ngulenin pake tangan? Atau karena tanpa telur kali ya? Mana motongnya pun seadanya menggunakan pisau cake gerigi, jadinya tambah ga mulus aja si roti tawar.

Puas kan ya bisa makan roti tawar hangat. Sukaaa sekali. Kapan-kapan mau cobain motif semangka dan jerapah juga. Kapan ya? Kapan-kapan deh.

Oh ya, karena colorpul kek gini, jadi roti renbo ini ga ideal buat difrench toast, jadi butek warnanya (saya sudah coba), kalau sudah kepengen bikin roti bakar, mending dioven aja sebentar hingga tekstur roti agak garing. Kalau dioven, warna roti masih cantik (saya sudah coba juga).

Gara-gara bikin roti tawar ini jadi kepengen punya bread maker. Kapan gitu ya saya punya. Huhuhu....


Resep saya ambil dari Facebooknya bu Fatmah Bahalwan. Resep di bawah ini untuk satu resep. Saya bikin setengah resep menggunakan loyang 12x22x10 cm.

Bahan:
600 gr tepung terigu protein tinggi (saya campur 1 bagian tepung terigu dengan 1 bagian tepung gandum)
11 gr ragi instan
40 gr gula pasir
30 gr susu bubuk
350 ml air es
60 gr mentega putih
1 1/2 sdt garam

Cara Membuat:
- Campur tepung terigu, ragi instan, gula pasir, dan susu bubuk. Aduk rata. Tuang air es sedikit-sedikit sambil diuleni sampai kalis. Masukkan mentega putih dan garam. Uleni sampai elastis. Diamkan 30 menit. Kempiskan adonan.
- Timbang masing-masing 180 gram, beri warna-warni pelangi pada setiap bulatannya. Uleni rata. Lalu masing-masing warna dibagi menjadi 4 bagian, bulatkan licin. Diamkan 10 menit. (adonan warna saya bagi 2 bagian saja)
- Giling tipis memanjang tiap bulatan, tumpuk dengan susunan warna pelangi, gilas lagi. Gulung sambil dipadatkan dan ditekan. Giling lagi dan gulung.
- Letakkan di loyang 30x12x12 cm yang dioles margarin dan dialas kertas roti. Masing-masing loyang isi 6 adonan. Tutup 1/2 bagian loyang. Diamkan 75 menit sampai mengembang. Tutup rapat loyang.
- Bila menggunakan loyang loaf, tak perlu ditutup, menjadi roti tawar pelangi open top.
- Oven 35 menit dengan suhu 190 derajat Celsius.

4 komentar:

  1. Cantik mba warnanya, saya juga pernah bikin roti tawar motif zebra, hasilnya juga pori-porinya besar dan kering juga. Dan saya juga nguleni pakai tangan ...

    Keduakalinya bikin lagi sama juga hasilnya .... dan sampai sekarang belum pernah bikin roti lagi .. nyerah nguleninnya mba Rika :)

    Saya masih belum paham banget, kalis itu patokannya seperti apa mba, sempat baca-baca katanya kalau adonan ditarik membentuk membran tipis, tapi saya coba hasilnya ngga bisa kalis seperti itu. Apa nguleninnya kurang lama ya mba Rika ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau saya kayaknya memang jarang cantik bikin segala macam rerotian Mba Lys. Bikin donat pun sama aja, juga jarang cantik.

      Nah, untuk kasus roti berpori kasar dan kering, saya curiganya ya karena kita ngulenin adonan pake tangan. Tanpa tambahan bahan lain juga kan seperti bread improver. Seberapa mampu kan ya tangan kita ngulenin sampai yang benar-benar elastis dan kalau ditarik ga putus (dari beberapa referensi memang seperti itulah yang namanya kalis elastis)

      Hapus
  2. Mbak ini warnanya cantik banget, hihihi aku juga td bikin roti tawar pandan, itu pake resep Killer Toast yg lagi booming, ehhh porinya punyaku juga besar, tapi lembuttttt mbak, klo porinya besar punyaku kayaknya karena kelamaan lupa gak masuk oven ( ketiduran ) :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mba vero nguleninnya pake tangan atau mikser?

      Killer soft bread bisa ya dijadiin basenya roti tawar? Masih kepikiran bikin motif jerapah. Huhuhu....

      Over fermentasi ga bikin asem kah?

      Hapus