Sebuah postingan sederhana tentang bakwan sayur. Setiap orang pasti pernah (atau bahkan sering) membuatnya. Bahkan sekarang sudah banyak tepung bakwan siap pakai dijual dimana-mana. Bagi para ibu baru tentu hal ini sangat memudahkan untuk memasak. Tetapi tidak ada salahnya juga untuk belajar meracik tepung bakwan sendiri kan? Pastinya lebih murah meracik tepung bakwan sendiri ketimbang membeli tepung bakwan kemasan.
Bakwan juga dikenal dengan nama bala-bala, ote, dan mungkin ada nama-nama lainnya. Kalau di Pontianak, kami menyebutnya bakwan. Ciri khas bakwan yang dijual di Pontianak adalah penggunaan kucai yang sangat banyak di dalam adonan, hanya kucai. Di atas bakwan juga ditaburi udang ebi halus. Beda kan dengan bakwan di tempat bapak dan ibu?
Resep saya modifikasi dari Bakwan Udang di bukunya Doddy Pamudji – Penganan Gurih Favorit Anak. Saya menggunakan sendok khusus bakwan yang anti lengket (dijamin!). Kalau menggunakan sendok sayur, seringnya lengket.
Bahan:
1 butir telur
1 sdm santan
250 gram tepung terigu
1 batang daun seledri, iris halus
2 batang daun bawang, iris halus
4 buah bawang merah, iris halus
100 gram tauge, buang ekornya (saya tambahkan juga kol dan wortel yang diiris halus, takarannya sekiranya aja)
400 cc air hangat
Garam secukupnya
½ sdt merica bubuk
250 gram udang pacet, cuci, buang kepalanya (ga pake soalnya kan bikin bakwan sayur, bukan bakwan udang)
Minyak sayur, secukupnya, untuk menggoreng
Pelengkap:
Sambal botolan (sambal buatan rumah atau cabe rawit juga oke)
Cara Membuat:
- Campur telur dan santan, kocok lepas. Masukkan tepung terigu, daun seledri, daun bawang, bawang merah, dan tauge (+kol+wortel). Beri garam dan merica. Tuangi secara bertahap air hangat dalam campuran tepung, aduk rata.
- Panaskan minyak goreng, masukkan sendok sayur dalam minyak, angkat (saya gunakan sendok khusus bakwan).
- Tuang 1-2 sdm adonan campuran tepung terigu dalam sendok sayur, taruh 1-2 ekor udang di tengahnya (saya ga pake udang).
- Masukkan kembali dalam minyak panas, biarkan hingga terlepas dan bakwan berwarna kuning kecoklatan. Angkat, tiriskan di atas kertas minyak.
- Hidangkan panas-panas dengan irisan cabai rawit atau sambal botol.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar