Semprit Nenas


Lagi kepengen sekali makan kue semprit. Terakhir kali bikin kue semprit pas lebaran kemaren. Suami yang minta dibikinin. Dia bilang kangen dan lama ga makan kue semprit. Oke.. semprit masuk list, tapi belum tahu kapan bakalan dibuat. Soalnya sekarang bikin kuenya ya suka suka yang bikin mau bikin yang mana. Ketika kemas-kemas kamar, saya menemukan buku kue kering semprit, udah lama ga ngeliat buku itu, bahkan ga tahu bukunya ada dimana dan baru ingat kalo punya buku tersebut. Makanya langsung sumringah ketika ngeliatnya. Dibuka-buka halamannya, terus penasaran dengan semprit nenas dan semprit nangka. Cara buatnya sama, yang membedakannya hanya kripik yang dipake. Saya juga tertarik dengan semprit kacang polongnya. Variasi baru aja dari pada terus-terusan bikin sagu keju.

Ketika sedang olah raga pagi sambil berwisata kuliner di jogging track GOR Oevang Oeray, saya ketemu dengan yang jualan kripik buah. Di Pontianak, tidak mudah menemukan penjual kripik buah, palingan ketemu kripik buah kalo pas ada pameran aja. Nah, bapak yang jual kripik buah ada jual kripik nenas, tapi kripik nangkanya lagi habis, jadi saya belilah kripik nenasnya untuk uji coba kue semprit. Ternyata hasil jadinya enak lho, ada sensasi kriuk-kriuk ketika kita makannya. Mirip dengan tektur semprit keju tapi rasanya yang bikin beda.


Resep diambil dari buku Kue Kering Semprit oleh Koko Hidayat

Bahan:
450 gram tepng sagu kualitas baik, sangriai
1 sdt baking powder (saya ga pakai)
100 gram margarin
200 gram gula bubuk
2 kuning telur
200 gram santan kental
100 gram keripik nenas, haluskan

Cara Membuat:
- Ayak tepung sagu dengan baking powder menjadi satu, sisihkan.
- Kocok margarin dan gula bubuk hingga tercampur. Masukan kuning telur, kocok kembali hingga tercampur rata dan mengembang.
- Tuangkan santan sedikit demi sedikit sambil diselingi dengan campuran tepung sagu, aduk perlahan hingga rata. Tambahkan kripik nenas yang sudah dihaluskan, aduk.
- Masukan adonan ke dalam kantong segitiga yang telah diberi mata spuit bintang, semprotkan adonan berbentuk bulat atau sesuai selera ke dalam loyang yang telah diolesi dengan margarin hingga rata.
- Panggang dalam oven dengan suhu 150 derajat C selama 25 menit hingga matang. Angkat dan dinginkan.
- Simpan ke dalam stoples kedap udara.

Catatan:
- Santan jangan dituang sekaligus, tuang sedikit-sedikit ke dalam adonan. Biasanya beda merek sagu beda juga kemampuan dari sagu untuk menyerap air. Kalau santan dituang sekaligus, bisa-bisa adonan akan lembek dan jelek ketika dispuit.
- Spuit yang saya gunakan yaitu spuit diva no 19, tapi ga harus pake diva, pake yang murahan juga bisa asal bentuknya ya mirip gitu. kalo pake spuit bintang biasanya kejunya bakalan nyangkut di spuitnya.
- Untuk tips menggunakan piping bag yang benar gunakan double untuk piping bag. Plastik pertama untuk adonan, plastik kedua untuk spuit, plastik adonan ntar masuk ke plastik spuit.
- Panggang kue semprit ini sebentar, jangan sampai bawah kue udah kuning, itu artinya kue udah overbake. Mesti sering-sering dicek ovennya ya. Kalau sudah matang bagian bawah semprit akan tetap berwarna putih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar