Gulai Belacan

Belacan itu sama dengan terasi. Orang melayu bilang terasi itu belacan. Saya baru kali ini bikin gulai belacan. Kalau udang yang dimasak santan sih biasa. Sebenarnya ini sama saja dengan udang masak santan, cuma ditambah terasi dan petai. Rasanya.... tentu enak sekali.

Gulai belacan ini merupakan masakan tradisional khas Provinsi Riau. Lebih bagus memang jika menggunakan udang dengan ukuran yang cukup besar. Karena udang itu jika dimasak kan ciutnya banyak. Udang mentah ukuran aslinya besar, tapi kalau sudah dimasak jadi kecil. Jika udangnya besar, jangan lupa untuk membersihkan perut udang ya. Caranya kupas kulit udang sampai hanya tinggal buntut, kerat memanjang bagian punggung udang mengikuti alur, nanti akan ketemu saluran memanjang yang berwarna hitam, hijau, atau putih. Buang saluran itu. Kadang di bagian itu pun berpasir. Bersihkan di air mengalir.

Resep diambil dari bukunya Yasaboga - Dapur Indonesia

Bahan:
750 gram udang agak besar, buang sebagian moncongnya.
20 buah mata petai
4 butir bawang merah, iris
500 ml santan dari 1/2 butir kelapa
1 sdt asam jawa yang kental
1 sdm gula merah

Bumbu Halus:
6 buah bawang merah
5 buah cabai merah
5 buah cabai rawit (saya ga pake)
2 sdt terasi matang
1/2 sdt garam

Cara Membuat:
Aduk udang dengan bumbu halus, sisihkan. Tumis irisan bawang merah sampai harum dan kecoklatan dengan 3 sdm minyak goreng. Masukkan udang, aduk sampai air yang keluar dari udang habis. Masukkan petai, air asam, dan gula merah, tuangkan santan. Sambil sesekali diaduk, masak dengan api kecil sampai matang dan kuah agak kental.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar